Sabtu, September 19, 2009

Obama Target Bom 200 Kilo Rencana ke Jakarta November 2009, Istana dan Cikeas Juga Diincar

Penggerebekan sarang teroris di Solo, Jawa Tengah, berakhir dengan tewasnya buronan paling dicari-cari Noordin M Top bersama tiga anak buahnya, Kamis (17/9). Dalam sebuah dokumen yang ditemukan dari kelompok itu, Presiden Amerika Serikat Barrack Obama menjadi target bidikan mereka. Pemimpin negeri adi kuasa itu kabarnya akan ke Indonesia pada November 2009.

Pengamat Inteligen Dino Creshbow mengatakan melihat jenis senjata M 16 dan MK 3 yang ditemukan polisi dalam sarang teroris yang digerebek di Solo menunjukkan kesiapan kelompok itu untuk menyerang sekaligus bertahan. Menurutnya, dalam sebuah dokumen internal Juli 2008 didapat keterangan rencana penyerangan Obama saat datang ke Indonesia. “Mereka tak merencanakan membom Obama tetapi menyerang dengan menembak menggunakan senjata jenis itu,”katanya.

Di satu sisi kelompok itu juga bisa mempertahankan diri dengan kedua jenis senjata seperti yang pernah dilakukan di Poso dan Ambon. Namun, Dino mengaku belum mengetahui isi dokumen dan isi laptop yang ditemukan polisi di rumah yang digerebek tersebut.

Menurutnya , temuan bahan baku peledakan seberat 200 kilo dalam penggerebekan itu menunjukkan kelompok tersebut tengah menyiapkan peledakan baru. Bahan baku itu baru bisa menjadi bom siap ledak setelah matang dirakit sekitar tiga bulan. “Aji dan Susilo itu ahli membuat bom karena mereka belajar langsung dari Dr Azahari,”katanya. “Sedangkan Urwah menjadi pelindung Noordin di antaranya dengan mencarikan tempat tinggal.

Sementara itu, informasi yang diperoleh dari sejumlah anggota Densus 88 Antiteror menyebutkan sejumlah dokumen dan laptop yang didapat dari rumah itu menunjukkan rencana serangan bom di kediaman Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono di Cikeas dan Istana Presiden. Diperkirakan , rencana itu ditinjau ulang setelah upaya peledakan sebelumnya dibongkar habis dalam penggeberekan di Jatiasih pada 8 Agustus lalu. Dari tempat itu, polisi menyita 500 kilo bom.

Serangan Balasan
Dino memperkirakan tewasnya Noordin akan membuat kelompok ini marah. Selanjutnya, mereka akan menyiapkan serangan balasan. Apalagi Syaifuddin Zuhri dan M Syahrir belum tertangkap.”Ini ciri kelompok ini. Mereka akan melakukan serangan balasan,”katanya seraya menyebut hal sama yang terjadi di Pakistan dan Irak.

Berbeda dengan Aji dan Susilo, Syaifuddin bertugas untuk merekrut pelaku peledakan. Data kelompok teroris itu menunjukkan sejak 2001 sekitar 400 orang telah dibaiat untuk menjadi human bomber. Sedangkan perekrutan calon pengantin bom biasanya diperlukan waktu enam bulan hingga satu tahun sedangkan bahan peledak bisa dirakit dengan sempurna sampai tiga bulan.

Serangan balasan itu, sambungnya, tak selalu meneruskan rencana lama yang digagalkan polisi. Aksi itu bisa dilakukan dengan meledakkan gedung yang diidentifikasi sebagai bagian dari Amerika Serikat bahkan dengan mendompleng isu-isu dalam negeri seperti pelantikan presiden atau pembentukan kabinet.

Berbeda dengan Dino, Direktur International Crisis Grup (ICG) Sydney Jones mengatakan tak mudah memprediksi apa yang akan terjadi pasca penembakan Noordin M Top dan sejumlah temannya. Karena masih ada beberapa orang kelompoknya yang sampai saat ini belum tertangkap.

“Masih ada beberapa nama yang belum tertangkap , misalnya saja ada Syarifuddin Zuhri dan yang lainnya,”katanya. “Bisa saja mereka melakukan kegiatan-kegiatan lain dengan kelompok yang baru. Tapi memang masih harus dibuktikan ke depan”.

Hal sama dikemukakan pengamat inteligen Wawan Purwanto. Namun, ia memperkirakan sangat mungkin anggota kelompok yang masih ada merekrut anggota baru, membentuk kelompok baru dan membangun jaringan baru. “Mereka itu orang-orang yang punya keyakinan dan idiologi sehingga tidak ada rasa takut untuk memperjuangkan keyakinnannya,”tegasnya.
Ngakada

Mengenai Obama yang diincar kelompok Noordin, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri membantahnya.”Nggak ada itu. Itu kan kata pengamat sedang kami bekerja tidak bekerja berdasarkan pengamat tetapi berdasarkan. inteligen pengamat”.

Sementara tentang ancaman serangan balasan. Kapolri mengatakan masih ada jaringan Noordin yang belum tertangkap sehingga masih ada kemungkinan ancaman teror.”Syaifudin Zuhri dan M Syahrir belum tertangkap,”ujarnya dalam keterangan pers di Mabes Polri.
Ancaman berlanjutnya terorisme juga disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, katanya, meskipun otak teroris sudah dilumpuhkan , tidak berarti jaringan terorisme menghentikan kegiatan.

“Bagaimanapun masih diperlukan langkah-langkah untuk mencegah aksi-aksi terorisme secara maksimal dan terus berupaya mengejar tokoh serta jaringannya yang sekarang masih dalam pencarian,”katanya dalam jumpa pers di Istana Negara usai buka puasa bersama wartawan di lingkungan Kompleks Istana Kepresidenan.

Sebagai Kepala Negara, lanjut SBY, dirinya masih memiliki perasaan (feeling) masih akan ada banyak anak-anak Indonesia yang melakukan teror berikutnya, termasuk dengan merakit bahan peledak.”Mereka menjadi teroris tetapi sesungguhnya mereka menjadi korban dari orang seperti mendiang Dr Azhari dan Noordin M Top,”ujarnya.


Share/Save/Bookmark

Kematian Noordin Jadi Headline Media Malaysia " Mendagri Malaysia Menyesal Noordin M Top Tewas"

Berita tewasnya gembong teroris nomor 1 di Asia Tenggara, Noordin M Top, menjadi headline berbagai surat kabar di negara asal teroris tersebut, Malaysia. Dua surat kabar terbesar di Malaysia, Utusan Malaysia dan Berita Harian, menempatkan berita kematian Noordin di halaman depan.

Surat kabar Utusan Malaysia edisi Jumat (18/9) menuliskan dengan judul besar “Noordin Letupkan Diri.” Di bawahnya terdapat gambar besar Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) yang tengah menunjukkan sidik jari Noordin dalam jumpa pers yang digelar di Mabes Polri kemarin.

Berita dalam koran harian tersebut diawali dengan tulisan dalam bahasa Malaysia berbunyi “pengganas nomor 1 Asia Noordin M Top terbunuh dalam satu serbuan polisi ke atas tempat persembunyian kumpulan militan Jemaah Islamiah (JI) di Solo, Jawa Tengah, pagi kemarin.”
Sedangkan Berita Harian menurunkan judul headline “Noordin Terbunuh” di atas gambar besar polisi yang membawa peti jenazah Noordin. Koran itu menuliskan, “Militan paling dikehendaki di Asia Tenggara, Moordin Mohammad Top yang diburu pihak berkuasa Indonesia selama sembilan tahun, ditembak mati di sebuah rumah bersama pakar bomnya di pekan Solo, Jawa Tengah, pagi semalam.”

Bahkan halaman website kedua surat kabar tersebut secara intensif terus memberitakan perkembangan seputar kematian Noordin dan kelompoknya sejak kemarin.
Harian berbahasa Inggris, News Straits Times menurunkan tulisan dalam judul besar “Terror Mastermind Noordin Mohammed Top Dead in Raid”. Harian berbahasa Inggris lainnya, The Star, menurunkan judul “Noordin Top Gunned Down in Ambush.”

Polisi berhasil menembak mati Noordin bersama 3 teroris lainnya, yakni Bagus Budi Santoso alias Urwah, Ario Sudarso alias Aji, dan Hadi Susilo alias Adib, dalam penyergapan selama lebih kurang 9 jam di Solo, Jawa Tengah. Noordin sendiri telah menjadi buron polisi selama 9 tahun.
Pemerintah Malaysia melalui Menteri Dalam Negeri Malaysia Datuk Seri Hishammuddin Tun Hussein mengatakan akan memproses kepulangan jenazah Noordin secepatnya ke Malaysia. “Kita akan bersama-sama keluarganya (Noordin) menguruskan jenazahnya dan akan berbincang untuk memilih wakil keluarga bagi menerima dan mengurus jenazah di sana (Indonesia),” kata Hishammuddin seperti dikutip dari Bernama kemarin.

Mendagri Malaysia Menyesal Noordin M Top Tewas
Menteri Dalam Negeri Malaysia, Datuk Seri Hisha­mmuddin Tun Hussein merasa sedih saat mendengar berita tewasnya teroris paling dicari, Noordin M Top. Dia menyesalkan mengapa Noordin tidak dikirim ke lembaga pemasyarakatan untuk direhabilitasi.
“Apa yang dia lakukan memang salah. Kita tidak bisa memaafkan perbuatannya selama ini. Saya sedih mengapa kita tidak merehabilitasinya, seperti yang kita lakukan dengan yang lain, termasuk militan Jamaah Islamiyah,” ujar Hisha­mmuddin, seperti dilansir The Star.

“Saya sedih karena hidup sangatlah berharga,” tambahnya.
Hishammuddin mengatakan, pemerintah Indonesia akan membantu keluarga Noordin untuk membawa kembali jenazahnya ke Malaysia. Hal itu dilakukan setelah aparat setempat menyelesaikan penyelidikannya.

Dikatakan dia, identitas Noordin telah dipastikan melalui sidik jarinya. Tapi tes DNA masih dilakukan untuk meyakinkan hasilnya.

Hishammuddin menjelaskan, Malaysia memang bekerja sama dengan semua pihak, termasuk Indonesia, terkait kejahatan antar negara. Namun, dia menegaskan Malaysia tidak terlibat dalam penggerebekan yang dilakukan kepolisian Indonesia kemarin.


Share/Save/Bookmark

Kamis, September 17, 2009

Pangkas Kewenangan KPK, Bukti Kemunduran DPR

Sikap Panitia Kerja RUU Pengadilan Tindak Pidana Korupsi yang sepakat untuk meniadakan kewenangan penuntutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah suatu bentuk kemunduran DPR. Bukan tidak mungkin hal tersebut disebabkan dendam politik terhadap KPK karena mengganggu transaksi koruptif di Gedung Dewan.

Demikian dikatakan koordinator peneliti hukum ICW, Febri Diansyah, di Kantor ICW, Kamis (17/9). "Pengebirian kewenangan penuntutan KPK dari aspek hukum jelas menyesatkan," kata dia.

ICW juga menduga, usaha pelemahan kewenangan KPK ini dilakukan oleh sekelompok orang yang antipemberantasan korupsi. Usulan tersebut justru dapat membawa dampak buruk bagi negara.

ICW juga mengecam Panitia Kerja DPR, yang terlihat bersikap anti-KPK dan antipemberantasan korupsi. ICW juga menolak pengesahan RUU Pengadilan Tipikor yang dilakukan Panitia Kerja DPR. Selain itu, ICW mendesak presiden untuk segera mengambil tindakan, dengan mengeluarkan perppu untuk menyelamatkan KPK dan Pengadilan Tipikor. "Presiden harus mengeluarkan perppu yang isinya tidak sama dengan RUU Pengadilan Tipikor yang sangat bermasalah," tegasnya.


Share/Save/Bookmark

Libur Lebaran, Samsat Polda Metro Jaya Buka Lagi 24 September

Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1430 H, kantor pelayanan Sistem Administrasi Satu Atap (Samsat) Polda Metro Jaya tutup. Pelayanan kembali dibuka pada Kamis, 24 September 2009.

"Untuk menghormati perayaan Lebaran, maka Samsat kembali beroperasi pada Kamis, 24 September," kata Kepala Satuan Registrasi dan Identifikasi Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Teddy Minahasa saat dihubungi wartawan, Kamis (17/9/2009).

Pelayanan untuk balik nama dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) ditutup mulai tanggal 18 September hingga 23 September. Bagi wajib pajak yang jatuh temponya jatuh tanggal 18 September hingga 23 September, tidak akan dikenai denda.

"Pembayaran bisa dilakukan esok harinya," papar Teddy.

Namun, bagi wajib pajak yang jatuh temponya tidak bertepatan dengan hari libur tersebut, bisa melakukan pembayaran seperti biasanya. Penetapan libur kantor Samsat berlaku di Samsat Polda Metro Jaya.


Share/Save/Bookmark

Sidang Paripurna Lagi-lagi Sepi, Cuma 60 Orang yang Hadir, tapi di Absensi Ada 284 Tanda Tangan

Sidang paripurna DPR terakhir sebelum Hari Raya Idul Fitri kembali sepi pengunjung. Dari 550 orang anggota dewan hanya 60 orang yang hadir. Tapi di daftar hadir tercatat 284 orang membubuhkan tanda tangannya.

Dari pantauan, Rabu (16/9), ruangan sidang paripurna DPR tampak sepi. Kursi-kursi banyak yang kosong. Tampak beberapa anggota dewan berbincang-bincang saat rapat berlangsung. Sidang yang seharusnya dimulai pukul 09.00 WIB pun terpaksa diundur menjadi 10.30 WIB.

Ada 4 agenda dalam sidang paripurna tersebut. Agenda sidang itu adalah pengesahan RUU Pajak Penambahan Nilai dan Pajak Penjualan Barang Mewah, dan pengesahan RUU Perlindungan Lahan Pertanian.

Selain itu, sidang juga akan membahas laporan tim pengawas penyelesaian kasus BLBI dan pandangan fraksi terhadap usul penggunaan menyatakan pendapat DPR tentang presiden telah melakukan pelanggaran UU no 41/2008 tentang APBN 2009.

Agenda sidang yang terakhir terpaksa dibatalkan karena ketua tim pengusul pernyataan pendapat Alvin Lie tidak hadir. Alvin baru hadir setelah sidang selesai.

Presiden Terima Mentri luar negeri Malaysia

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Aman untuk membicarakan hubungan Indonesia dan Malaysia yang kerapkali memanas karena berbagai isu.

Pertemuan antara keduanya dilakukan di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis, pada pukul 13.00 WIB.

Dalam pertemuan itu, Presiden Yudhoyono didampingi oleh Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda dan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Da`i Bachtiar.

Sebelum menemui Presiden Yudhoyono, Menteri Luar Negeri Malaysia telah bertemu dengan Wirajuda di Departemen Luar Negeri guna membahas hubungan kedua negara bertetangga itu.

Hubungan Indonesia-Malaysia seringkali terganggu akibat berbagai isu, mulai dari saling klaim produk budaya, masalah Tenaga Kerja Indonesia, saling klaim batas wilayah, hingga kabut asap.

Kedua negara telah membentuk Eminent Person Group (EPG) yang terdiri atas tokoh-tokoh senior dari kedua negara untuk menyelesaikan berbagai masalah yang sering muncul dalam hubungan dua negara bertetangga tersebut. (ant)

Minggu, September 13, 2009

Berwisata ke Menara CN di Canada

Menara CN adalah bangunan tertinggi di dunia yang tegak sendiri di permukaan tanah. Tingginya 553.33 meter, menara ini terletak di Toronto, Ontario Canada, dan dianggap sebagai ikon kota tersebut. Menara CN dikunjungi oleh lebih dari dua juta orang setiap tahunnya. Pembangunan Menara ini mulai dibangun tahun 1973-1976 oleh Canadian National Railway yang ingin membangun pemancar televisi dan komunikasi radio untuk melayani Greater Toronto area dan menunjukkan kekuatan industri Canada.

Proyek ini dibangun selama 24 jam sehari, 5 hari dalam seminggu, selama 40 bulan oleh 1.537 pekerja. Menara ini akhirnya dibuka untuk umum pada 26 Juni 1976. Biaya pembangunannya mencapai sekitar 330 juta dollar Canada (untuk ukuran tahun 2005) dan dilunasi dalam 15 tahun.

CN sendiri adalah singkatan resmi dari (Kereta Api Nasional Kanada), namun setelah perusahaan itu memutuskan untuk mecabut investasinya dalam aset jalur kereta api barang yang bukan merupakan inti usahanya dalam langkah-langkah yang menyebabkan swastanisasi perusahaan tersebut pada 1995.

Menara CN terdiri dari beberapa struktur. Bagian utamanya adalah pilar beton yang ditempati oleh elevator, tangga, serta koneksi listrik dan air. Di bagian atas terdapat sebuah antena metal setinggi 102 m, yang meneruskan sinyal-sinyal televisi dan radio. Selain itu, terdapat dua wilayah untuk pengunjung, tujuh lantai pada ketinggian 330 m dan SkyPod di ketinggian 447 m, tepat di bawah antena. SkyPod, ruang tertutup kecil yang terletak jauh di atas lantai utama, terdapat di ketinggian 447 m menjadikannya sebagai dek observasi publik tertinggi di dunia. Dari SkyPod, jarak pandang dapat mencapai 100-120 km di hari yang cerah bahkan mungkin dapat melihat sedikit dari kota Rochester, New York Amerika serikat yang terletak di seberang Danau Ontario. Pada ketinggian 342 m, terdapat Glass Floor atau lantai kaca dan dek observasi terbuka. Lantai kaca, di mana pengunjung bisa melihat langsung ke bawah, melingkupi daerah seluas 23,8 m² dan bisa menahan beban 4.137 kPa.

Di Menara CN, terdapat tangga dengan 1.776 anak tangga yang dapat digunakan untuk mencapai SkyPod. Tangga tersebut adaalah tangga metal tertinggi di dunia, fungsi utamanya adalah untuk keadaan darurat dan tertutup untuk umum. Tangga itu hanya dibuka dua kali dalam setahun untuk acara lomba naik tangga, yaitu pada Hari Bumi yang diselenggarakan oleh WWF pada musim semi dan oleh united way pada musim gugur. Rata-rata waktu yang dibutuhkan adalah 30 menit untuk mencapai bagian bawah dek observasi utama sedangkan rekor tercepatnya adalah 7 menit 52 detik oleh seorang pemadam kebakaran asal Toronto.


Share/Save/Bookmark