Minggu, November 29, 2009

Wisata Kabupaten Bandung








Kabupaten Bandung merupakan salah satu Daerah Tingkat II di Propinsi Jawa Barat. Wilayah Kabupaten Bandung adalah wilayah yang secara penuh memagari Wilayah Kota Bandung, dengan luas wilayah 309.207,03 Ha, dengan batas- batas wilayah administratif, Sebelah Utara : Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang, Sebelah Timur : Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut, Sebelah Selatan : Kabupaten Garut dan Cianjur dan sebelah Barat : Kabupaten Cianjur.

Wilayah Kabupaten Bandung pada umumnya terdiri dari dataran tinggi perbukitan bergunung-gunung, dengan ketinggian antara 110 M sampai dengan 2300 M di atas permukaan laut. Terletak antara 107 22' BT - 108 05' BT dan 6 41' LS - 7 19' LS., berhawa sejuk dan segar. Salah satu ke-khas-an Kabupaten Bandung adalah kesuburan alam, ketentraman rakyat yang hidup di lingkung gunung dan keramahan masyarakatnya. Di lereng-lereng gunung, terhampar perkebunan-perkebunan yang memberi sumber penghidupan bagi penduduknya.

Diantara gunung-gunung yang ada, Gunung Tangkuban Perahu lebih banyak dikenal orang dengan legendanya yang terkenal, yaitu Legenda Sangkuriang. Demikianpun Sungai Citarumnya yang bersumber di Kabupaten Bandung, mengalir berliku-liku sampai jauh ke Utara Pulau Jawa. Banyak danau-danau (situ-situ) terhampar di Wilayah Kabupaten Bandung, seperti Situ Lembang, Situ Cileunca, Situ Ciburuy, Situ Patenggang dan lain sebagainya. Diantara situ atau danau, Situ Cileunca memiliki arti penting, bukan saja karena menyuburkan tanah (irigasi) tetapi memberikan pula kemanfaatan bagi penduduk lainnya di luar Kabupaten Bandung, yaitu berupa tenaga yang membangkitkan aliran listrik di sentral-sentral seperti Pangalengan dan Lamajang. Selain dari Cileunca, Danau Saguling adalah sumber pembangkit tenaga listrik terbesar di Kabupaten Bandung.

D
i Kabupaten Bandung terdapat pula sumber energi panas bumi yang terletak di puncak gunung Kamojang (Bandung Selatan) dan telah dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik tenaga panas bumi (PLTP Kamojang). Disamping itu Kabupaten Bandung kaya akan bahan tambang golongan C, antara lain : Batu gamping, Batu andesit, Teras, Marmer, Kaolin, pasir Kuarsa, dan sirtu yang lokasinya tersebar di Kecamatan Padalarang, Cipatat, Margaasih, Batujajar, Cicalengka, Baleendah dan Majalaya.

A
lam di daerah Kabupaten Bandung memang menjanjikan objek wisata yang jelita. Objek wisata yang tersebar mulai dari Gunung Tangkubanparahu di bagian Utara Kabupaten Bandung, sampai Situ Patenggang di daerah wisata Ciwidey di bagian Selatan, dan Bendungan Saguling di Bagian barat, serta Curug Cinulang di bagian Timur Kabupaten Bandung. Objek objek wisata tersebut dapat dengan mudah dijangkau oleh kendaraan umum maupun pribadi.


Selain objek wisata alam, Kabupaten Bandung juga kaya dengan berbagai jenis kesenian rakyat. Kesenian rakyat Sunda tersebut tersebar di seluruh pelosok wilayah Kabupaten Bandung.
Salah satu diantaranya adalah kesenian wayang golek. Keluarga Abah Sunarya cukup dikenal sebagai keluarga yang menekuni kesenian wayang golek. Keempat putranya sangat dikenal sebagai dalang wayang golek yang kondang. Siapa yang tidak mengenal Giri Harja padepokan seni wayang golek di Desa jelekong, Kecamatan Ciparay. Kemudian di Kecamatan Pameungpeuk, kita bisa menjumpai jenis kesenian Longser Pancawarna di bawah pimpinan Ateng jafar. Sedangkan di Kecamatan Banjaran terdapat kesenian tradisional.

Pantun Sunda buhun, dan di kecamatan-kecamatan lainnya dengan jenis kesenian seperti : Tarawangsa, Beluk, Calung, Reog, Karinding, taleot, Ketuk Tilu, Jaipongan, Degung, Kacapi Suling dan lain sebagainya. Di berbagai pelosok desa, hingga kini masih dapat dinikmati jenis-jenis kesenian, seperti tari Sunda klasik, Ogel, Buncis, pencak Silat, Tembang, Degung, Rampak Sekar, Calung dan lain-lainnya.



Share/Save/Bookmark

Tidak ada komentar:

Posting Komentar